Sekitar empat masyarakat di Dusun Roomo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, dibawa ke rumah sakit karena mengisap partikel debu yang bocor dari sebuah pabrik gas PT Linde Indonesia. Masyarakat yang mengisap partikel debu itu, diatasi di Rumah Sakit Petrokimia Gresik, sampai Rabu (30/7) pagi hari.
Hal itu dikatakan oleh satu diantara piranti Dusun Roomo di tempat, Zahid, sehabis melangsungkan audiensi bersama masyarakat dan perwakilan PT Linde Indonesia.
“Ini hari terverifikasi baru 4 orang korban yang ada di Rumah Sakit Petrokimia Gresik,” kata Zahid.
Zahid sampaikan, sekitar empat masyarakat itu alami sesak napas sesudah mengisap partikel debu yang bocor dari PT Linde Indonesia. Disamping itu, partikel debu itu membuat mata warna merah karena iritasi.
Menurut Zahid, faksinya dengan PT Linde Indonesia tetap lakukan pengawasan pada keadaan masyarakat yang terimbas. “Belum mengetahui keadaan terbaru, sekarang ini tetap dilaksanakan pengawasan,” terangnya.
Dia memperjelas, kepulan debu yang terjadi di PT Linde Indonesia bukan kebakaran, tetapi ada kebocoran pada bagian cooling tower. Mengakibatkan, partikel yang bersebaran ke rumah masyarakat seperti debu itu menerpa rumah masyarakat sekitaran.
“Ada beberapa puluh rumah masyarakat terimbas, disamping itu partikel debu penuhi jalan dusun mengganggu kegiatan masyarakat,” tuturnya
Diketahui, Pabrik PT. Linde Indonesia yang ada di Kabupaten Gresik, alami kebocoran di satu diantara lokasi produksinya, Selasa (29/7) malam. Karena peristiwa itu, partikel debu bersebaran ke beberapa puluh rumah masyarakat sekitaran.
Audiensi sebelumnya sempat berjalan di Balaidesa tatap muka di antara masyarakat dan perwakilan PT Linde Indonesia.(yud)